My Chinternational Friends (Zhihan Edition)

Sudah hampir setengah tahun, aku berpisah dengan mereka. Pertemuan yang tampak singkat memberikanku banyak arti. Mereka hadir membawa budaya mereka, keunikan mereka masing-masing. Baik-buruk gelagat manusia yang membuat semakin yakin bahwa dunia ini lebh daripada apa yang aku lihat.

"Terperangkap" di antara the guys membuatku mampu melihat lebih banyak hal lagi dari sisi yang berbeda. Cara mereka mengekspresikan sesuatu sangat berbeda dengan cara biasa yang aku lihat selama ini.

Mereka adalah my classmates/international friends (AFS Students) di kelas ZHIHAN of Xi Bei Shi Da Fu Zhong atau The High School Attached to Northwest Normal University.

Aku menulis ini berdasarkan what I see dari mereka. Well, let's see closer about 'em

1. Carocci, Eva

Dia adalah satu-satunya teman perempuanku di kelas Zhihan tahun 2015/2016. Ia terlahir di Italy, namun dia pernah tinggal selama 5 tahun di Manhattan, New York, US. Saat itu, ayahnya pernah bekerja sebagai penulis kontributor untuk Wikipedia. Wow! Cool banget ya! Jadi, meskipun dari Italy, Eva juga sangat lancar berbahasa Inggris dan Bahasa Jerman (juga Mandarin). Sekarang, dia tinggal di Rome, Italy. Dalam belajar Bahasa Mandarin, dia adalah ahlinya writing. She is Leo's gf too btw.

 2. Balduzzi, Leonardo                                                   

He is an Italian.....pizza! Haha, I'm kidding! Dia sangat menyukai komputer. Everything on computer! Kesukaannya pada gym membuatnya memperhatikan kondisi ototnya. Wkwk. Dia adalah seorang agnostik yang percaya pada Tuhan namun tidak mau memutuskan siapakah Tuhannya. Berbeda dari temanku kebanyakan, kebanyolannya tidak sarkas dan dia cenderung cuek dengan Chinese girls yang menyukainya. Hahaha.Host family-nya benar-benar menganggapnya sebagai anak mereka. His Chinese is also good, I think. He can speak more than what others can do. Dalam belajar Bahasa Mandarin, dia lebih suka Speaking, I think. He's Eva's bf.

3. Johnson, Aaron

 Aktif, dinamis, percaya diri, dan ceria adalah karakter khas dari temanku yang satu ini. Meskipun berasal dari Chicago, US, dia lebih menyukai China. Karakternya yang hangat dan warna kulitnya yang khas membuatnya menjadi "bintang" di kelas kita. Banyak orang yang merasa nyaman menjadi teman dekatnya, dan satu alasan yang membuat dia memiliki banyak "penggemar" adalah because he is an American! He speaks English better than anyone with perfect American accent, ofc many people wanna try to talk to him. Ia adalah seorang Kristen yang cukup taat. Prinsipnya untuk tidak makan babi dan minum bir membuatku membuatku melihat sisi lain orang Amerika yang telah aku asumsikan sebelumnya.Bahasa Mandarin adalah bahasa asing pertama yang ia pelajari, seperti halnya maknae, ia paling sering dikerjai oleh yang lainnya. Hahaha.

4. Eidsmo, Jarl Thomas Wood

Berasal dari salah satu negara skandinavia, Denmark. Dia tinggal di Kobenhavn (Kopenhagen). Dia adalah blasteran berdarah Kanada-Denmark. Karena Ibunya adalah orang Kanada, dia sangat lancar berbahasa Inggris. Awalnya ia terkesan misterius dan dingin, but trust me he is so wise! Dia juga orang yang sangat baik (paling baik diantara yang lain), dan he is a....gentlement. Ia memiliki pengetahuan yang sangat luas. Pernah mengunjungi +- 19 negara, pengetahuannya makin bertambah saja. I juga menyukai filsafat.
Digandrungi oleh banyak Chinese girls, tapi dia tidak pernah try to tebar pesona. Dia juga yang paling anti namanya junk food atau makanan tidak sehat seperti yang teman-teman sering makan. Setiap hari dia akan ke pasar untuk membeli buah. I thought he is only eating niuroumian (beef noodle) and fruits -___-. Dia sangat suka pelajaran musik huluse.

5. Düzdiker, Mertcan

He is Turkish not Turkey (kidding :3). Dia adalah seorang atlet basket di sekolahnya di Turki, dan juga menjadi bintang basket di sekolah kami di China. Dia adalah seorang Muslim (he admitted that he was fake moslem). Dia adalah orang yang cukup ambisius dan visioner. Dia banyak memberitahuku tentang Turki salah satunya informasi beasiswa turkiyeburslari. Someday, I will go to Turkey, maybe! Dia adalah orang yang paling sering beradu mulut denganku. Selalu ada saja tingkahnya yang menyebalkan yang membuatku jengkel. Suaranya yang berat sering digoda oleh Aaron. Hahaha. Ada-ada saja tingkah mereka. Dia juga banyak mengingat kosakata dalam Bahasa Mandarin, tapi karena suaranya terlalu berat, saat berbicara Bahasa Mandarin ia seperti tidak berbicara Bahasa Mandarin.

They all are unique, special, and irreplacable. I miss them. I hope someday, I can meet them again :) 

Aaron and Mertcan

Me, Eva, and Jarl

 

Leo and Eva (the middle one)